Skip to main content

Apa Itu SEO?

Apa itu SEO? Sebagian blogger pasti tahu apa itu SEO namun untuk Anda yang masih pemula yang belum tahu apa itu SEO? Maka dari Anda perlu membaca tulisan berikut ini.

SEO atau Search Engine Optimization adalah aktivitas yang dilakukan oleh blogger atau webmaster pada sebuah website atau blog yang bertujuan untuk meningkatkan visibilitas sebuah halaman website atau blog hingga menjadi lebih baik di mesin pencari, terutama pada Google.


Pada umumnya halaman website atau blog yang memiliki rangking yang baik di halaman pencarian Google tentunya akan membuat blog atau website berpeluang untuk mendapatkan pengunjung terus menerus dengan gratis.

Bila Anda mencari atau mengetik sebuah kata kunci pada Google, Anda akan melihat list website atau blog yang berhubungan dengan kata kunci yang Anda ketik tersebut. Halaman website atau blog yang telah teroptimasi dengan baik dari SEO adalah website atau blog yang berada pada urutan pertama di hasil pencarian Google.

Itulah kenapa banyak blogger mempelajari SEO agar mereka dapat bersaing dengan sehat pada halaman pertama Google.

Jika Anda bertanya apa manfaat dari SEO?
  1. Mendatangkan trafik potensial ke website atau blog Anda.
  2. Meningkatkan brand awareness bisnis Anda
  3. Mendapatkan data customer Anda dengan gratis.
  4. Meningkatkan penjualan toko online semisalnya.
Tunggu apa lagi, konsisten dengan postingan selanjutnya optimasikan dengan SEO. Jika Anda masih pemula lebih fokuslah pada pembuatan tulisan namun jika Anda telah mahir gunakanlah kedua kata kata kunci tersebut Post dan SEO.

Comments

Popular posts from this blog

Lead Bercerita (Narrative Lead)

Lead ini, yang digemari penulis fiksi (novel atau cerita pendek), menarik pembaca dan membenamkannya. Tekniknya adalah menciptakan suasana dan membiarkan pembaca menjadi tokoh utama, entah dengan cara membuat kekosongan yang kemudian secara mental akan diisi oleh pembaca, atau dengan membiarkan pembaca mengidentifikasikan diri ditengah kejadian. Hasilnya berupa teknik seperti yang dibuat dalam film yang baik. Apakah Anda pernah merasa haus ketika menyaksikan seorang pahlawan Film kehausan di tengah padang pasir? Apakah Anda gemetar di tempat duduk menyaksikan film horor? lead semacam ini sangat efektif untuk cerita petualangan. Misalkan, seorang wartawan melaporkan suasana di sudut sebuah rumah di Bosnia Herzegovina, yang sedang dilanda perang saudara. Kami makan anggur kematian dan anggur itu lezat. Berair, biru kehitaman, manis dan asam. Mereka menggantungkan setandan anggur masak di beranda belakang rumah milik muslim yang istirnya belum lama tewas oleh bom orang serbia. Ini...

Lead Bertanya (Question Lead)

Lead ini efektif bila berhasil menantang pengetahuan atau rasa ingin tahu pembaca. Sering lead ini dipakai oleh wartawan yang tidak berhasil menemukan lead imajinatif. Lead ini gampang ditulis, tapi jarang membuahkan hasil terbaik. Dalam banyak hal, lead ini cuma taktik. Wartawan yang menggunakan lead ini tahu bahwa ada pembaca yang sudah tahu jawabannya, ada yang belum. Yang ingin ditimbulkan oleh lead ini ialah rasa ingin tahu pembaca, yang belum tahu mestinya terus ingin membacanya, sedangkan yang sudah tahu dibuat ragu apakah pengetahuannya cocok dengan informasi dari wartawan. Banyak editor enggan memakai lead ini karena pembaca sering dibuat kesal oleh jebakannya. Biasanya lead naratif atau deskriptif lebih disukai. Meskipun demikian, tidak berarti lead bertanya lebih rendah mutunya dari pada yang lain. Kadang-kadang ada cerita yang bisa diberi lead bertanya secara wajar. Seorang wartawan Sekretariat Negara, yang menulis feature tentang kenaikan gaji pejabat tinggi, ...

Lead Kutipan (Quotation Lead))

Kutipan dalam dan ringkas bisa membuat lead menarik, terutama bila yang dikutip orang terkenal. Kutipan harus bisa memberikan tinjauan ke dalam watak si pembicara. Kekuatan lead kutipan atau quotation adalah penegasan terhadap sesuatu atau objek berita. Umumnya, lead kutipan digunakan ketika sebuah peristiwa atau objek berita berada pada pusaran kontroversi yang kuat. Ingat, lead harus menyiapkan pentas bagi bagian berikutnya dari cerita Anda, sehingga kutipannya pun harus memusatkan diri pada sifat cerita itu, Contoh. "Tangkap hidup atau mati" Kutipan keras itu diucakan Kapolri Letnam Jendral Banurusman. Pembaca akan langsung tergaet, ingin tahu bagaimana nasib orang yang sudah dipastikan harus ditangkap hidup atau mati itu. Kerugian lead semacam ini adalah bahwa kutipan yang dipilih bisa keluar dari isi cerita, bila tekanan pokok diletakkan kepada kutipan itu saja. Misalnya Anda mewawancarai seorang tukang ojek tentang rencana pembangunan kawasan kota J...